Wanwei PVA 20-92 ((L) & PVA 092-35
Deskripsi
Ikhtisar
Penampilan PVA adalah padatan berbentuk butiran, serpihan, atau bubuk putih (proses alkoholisis rendah-basa) atau padatan flokulan putih (proses alkoholisis tinggi-basa). Ini merupakan salah satu polimer larut air dengan aplikasi yang luas, dan performanya berada di antara plastik dan karet. Memiliki sifat perekat yang kuat, fleksibilitas film, ketahanan terhadap minyak, aktivitas permukaan, penghalang gas, serta ketahanan terhadap aus.
Data Teknis
Item |
Hidrolisis (mol%) |
Viskositas (mpa.s) |
Mudah menguap (%≤) |
Ash (%≤) |
PH (nilai) |
Kekayaan (% ≥) |
20-92(L) |
90,0-94,0 |
29,0-40,0 |
≤7.0 |
≤0,7 |
5 ~ 7 |
≥93.5 |
Aplikasi Produk
Perekatan Kertas
Polyvinyl alcohol menghasilkan efek perekatan yang efisien, ramah lingkungan, dan multifungsi dalam perekatan kertas melalui struktur molekuler yang unik (kaya akan gugus hidroksil) serta sifat fisika dan kimia yang dimilikinya.
Lem Kantor
Alkohol polivinil digunakan dalam lem kantor, menggantikan lem tradisional. Lem ini aman, tidak beracun, dan cocok untuk merekatkan produk kertas dan karton.
Penempel sendiri
Alkohol polivinil terutama digunakan sebagai aditif fungsional dalam lem yang bersifat self-adhesive (menempel sendiri), meningkatkan kinerja keseluruhan dengan cara mengatur reologi, meningkatkan daya lekat, menstabilkan struktur koloid, serta memperbaiki sifat pembentukan lapisan.
Emulsifier
Alkohol polivinil berperan ganda sebagai penstabil antarmuka dan penguat struktur dalam emulsifier. Kinerjanya dapat dikontrol secara tepat melalui derajat alkoholisis, derajat polimerisasi, dan strategi pencampuran.
Paket
25 kg/karung.
Penyimpanan
Hindari pembuatan atau akumulasi debu. Ambil tindakan pencegahan terhadap pelepasan statis, tanah/kawatkan semua peralatan. Hindari kontak dengan produk yang panas atau cair. Jangan menghirup debu, asap, atau uap dari produk yang dipanaskan. Gunakan ventilasi ekstraksi lokal di area pengolahan. Ambil tindakan pencegahan terhadap sinar matahari langsung dan guyuran hujan selama transportasi. Jaga kendaraan angkutan tetap bersih. Hindari kerusakan kemasan dan jauhkan dari kotoran.