Emulsi VAE unggul dibandingkan perekat berbasis air tradisional dalam banyak aspek. Berbeda dengan perekat berbasis air generik, emulsi VAE menawarkan daya rekat yang lebih baik pada substrat non-porus seperti PVC, logam, dan kaca tanpa memerlukan primer, berkat segmen etilen yang meningkatkan sifat basahnya. Ini menunjukkan fleksibilitas yang lebih tinggi, dengan peregangan hingga titik patah melebihi 300%, membuatnya ideal untuk aplikasi yang terkena pergerakan, seperti sendi konstruksi. Emulsi VAE juga memiliki suhu pembentukan film minimum (MFFT) yang lebih rendah, membentuk lapisan kontinu pada suhu 5–10°C, sedangkan beberapa perekat berbasis air kesulitan mengeras pada suhu rendah. Dalam penggunaan outdoor, emulsi VAE lebih tahan terhadap degradasi UV dan penyerapan air, mempertahankan kekuatan ikatan setelah paparan lama. Sebagai contoh, dalam perekat ubin, emulsi VAE memastikan ikatan yang tahan lama pada substrat beton, sementara perekat berbasis air standar mungkin gagal di lingkungan lembap. Namun, perekat PVA berbasis air unggul dalam kelarutan air dan efisiensi biaya untuk perekatan sementara, sementara emulsi VAE mendominasi dalam ketahanan dan versatilitas.